Siluet_Kang Ubay
Siluet
Kepak camar diantara hempasan angin yang berlalu lalang
Melengkapi memori yang telah purba
Memaksa aroma kenangan biar tersaji pada bingkai ingatan
Pada akhirnya harus raib bersama pudarnya jingga yang kian menghilang
■Kang Ubay
Komentar
Posting Komentar