Menunggu Matahari Pagi_Kang Ubay
Setelah hujan berjeda
Kemana aroma wangi tanah basah,
Dia pergi bersama embusan angin yang membawa udara dingin
Pada pagi yang kunjung dengan tertatih tanpa membawa hujan, tapi masih membawa embun di punggung daun melati yang baru meluruhkan bunganya, bersama daun lainnya ia menunggu sinar matahari pertama.
Kemana aroma wangi tanah basah,
Dia pergi bersama embusan angin yang membawa udara dingin
Pada pagi yang kunjung dengan tertatih tanpa membawa hujan, tapi masih membawa embun di punggung daun melati yang baru meluruhkan bunganya, bersama daun lainnya ia menunggu sinar matahari pertama.
▪︎▪︎▪︎▪︎
u.by
Komentar
Posting Komentar